Pesan dari Tuhan (untukmu yang percaya)
Ketika tak ada lagi yang mendengar
Ketika pedih mulai menjadi akar
Menumbangkan raga menggoyahkan nurani
Tenang kau tidak pernah sendiri
Kau masih punya langit-Ku
Samudera-Ku masih mampu,
menampung air matamu
Kau tak pernah sendiri,
disetiap langkah sempoyonganmu
Aku ada disetiap kau akan jatuh
Kau tak perlu merasa tidak sempurna
Kau tak perlu merasa tak pernah beruntung
Aku menyelipkan kebahagiaan disetiap tabahmu
Telah-Ku selipkan berlian dalam selimut kepedihan
Percayalah, sekarang hanya ada Aku dan dirimu
Sapulah air matamu sampai sedih berlalu
-Tugas Bahasa Indonesia
Komentar
Posting Komentar